Tumbuh kembang anak sesuai usia adalah hal yang baik, namun jika anak mengalami pubertas dini mungkin bukan hal yang baik. Yang mengkhawatirkan adalah jika orang tua atau wali kekurangan pengetahuan dan pemahaman serta tidak mendapatkan perawatan tepat waktu, dapat memengaruhi fisik dan mental anak lebih dari yang dipikirkan. Oleh karena itu, memperhatikan tanda-tanda peringatan untuk memeriksa apakah anak mengalami pubertas dini sangat penting
Tanda Peringatan Pubertas Dini
Fisik
Anak Laki-laki
Sebelum usia 9 tahun
- Testis dan penis membesar
- Muncul rambut di area kemaluan dan ketiak
- Payudara membesar
- Suara parau
- Otot menonjol
- Jerawat, kulit berminyak, bau badan
- Tinggi badan bertambah cepat
- Muncul kumis
Anak Perempuan
Sebelum usia 8 tahun
- Payudara mulai membesar
- Muncul rambut di area kemaluan dan ketiak
- Bentuk tubuh berubah, seperti pinggang lebih kecil dan pinggul lebih lebar
- Keluarnya cairan vagina, menstruasi
- Jerawat, kulit berminyak, bau badan
- Tinggi badan bertambah cepat
Cara Pemeriksaan
- Mewawancarai sejarah medis oleh dokter spesialis untuk menemukan penyebab pubertas dini pada anak dan mengobatinya sesuai penyebab
- Pemeriksaan usia tulang
- Uji darah untuk mengukur kadar hormon
- Pemeriksaan MRI otak untuk mencari penyebab pubertas dini
- Ultrasonografi pada bagian perut bawah untuk mencari penyebab dan menilai ukuran rahim dan ovarium
Perawatan
- Perawatan sesuai penyebab
- Suntikan untuk mengendalikan hormon seksual
- Pemantauan evaluasi perawatan secara berkala
Apabila orang tua atau wali mencurigai atau tidak yakin apakah anak mengalami pubertas dini, sebaiknya membawa anak ke dokter untuk mendapatkan diagnosis yang tepat, sehingga dapat mengetahui apakah si anak memerlukan perawatan atau tidak. Sebab dalam beberapa kasus, jika tidak menerima perawatan tepat waktu, dapat menyebabkan anak berhenti tumbuh sebelum waktunya.








