Masalah tidur pada anak sangat bervariasi. Beberapa kondisi bersifat sementara, beberapa adalah keadaan normal sesuai usia, tetapi ada beberapa kondisi yang menunjukkan penyakit serius yang dapat mempengaruhi kesehatan dan perkembangan. Mengetahui masalah tidur yang sering terjadi pada anak-anak adalah hal yang tidak boleh diabaikan.
1. Masalah tidur pada bayi
Pola tidur bayi yang harus diketahui oleh orang tua baru adalah bahwa pada bulan-bulan pertama, bayi akan lebih banyak tidur dan hanya bangun sebentar untuk menyusui dan bermain. Pola tidur dan bangun ini tidak akan selaras dengan kehidupan orang tua, namun ini adalah pola tidur yang normal untuk bayi dan akan membaik seiring waktu dengan menyesuaikan lingkungan agar sesuai dengan waktu nyata: siang terang, malam gelap, sehingga dapat menggunakan isyarat alami untuk mengatur ritme sirkadian bayi, yang nantinya akan memfasilitasi tidur di malam hari saat bayi tumbuh.
2. Masalah sulit tidur
Sulit tidur adalah masalah utama pada anak usia balita dan prasekolah di mana anak-anak sering menawar waktu tidur untuk bermain lebih lama. Solusinya adalah dengan menetapkan aturan waktu tidur yang jelas, tetapi untuk anak-anak yang memiliki masalah serius atau tidak dapat tidur pada waktu tidur normal, konsultasikan dengan dokter untuk mendapatkan saran yang tepat.

3. Masalah mendengkur
Penyebab mendengkur pada anak berbeda dengan orang dewasa karena mendengkur pada anak sering disebabkan oleh ukuran amandel atau adenoid yang besar sehingga mempersempit saluran napas dan menyebabkan dengkuran. Struktur wajah dan gigitan yang abnormal juga dapat menyebabkan masalah ini. Jika anak mendengkur, segera konsultasikan dengan dokter karena bisa mempengaruhi perkembangan jangka panjang.
4. Masalah tidur berjalan
Anda mungkin mendengar suara tawa atau bicara dari anak-anak yang sedang tidur pada beberapa malam, yang bukan merupakan indikasi penyakit, kecuali jika anak bangun di tengah malam dengan menangis keras atau terlihat bingung, berbicara tidak jelas, atau bangun dari tempat tidur dan melakukan aktivitas seperti sedang terjaga. Gejala ini mungkin menunjukkan parasomnia yang memerlukan evaluasi dan pengobatan yang tepat oleh dokter spesialis.

5. Masalah tidur gelisah
Tidur gelisah pada anak dapat menandakan penyakit tertentu seperti hidung tersumbat atau hidung mampet di malam hari akibat rinitis alergi yang memerlukan penyesuaian posisi tidur agar lebih nyaman atau masalah lingkungan kamar tidur yang tidak mendukung sehingga menyebabkan tidur gelisah.
6. Masalah kejang otot anggota tubuh saat tidur
Kejang otot tangan dan kaki saat tidur dapat terjadi sementara pada awal tidur anak, yang sifatnya tidak dianggap sebagai penyakit. Namun, jika terjadi secara terus-menerus dan parah hingga membuat anak terbangun di malam hari, perlu konsultasi ke dokter untuk memastikan penyebabnya.

7. Masalah mengantuk di siang hari
Mengantuk di siang hari adalah masalah yang sangat umum saat ini, yang biasanya disebabkan oleh kurangnya istirahat di malam hari atau gangguan tidur yang menurunkan kualitas tidur. Jika anak mendapatkan waktu tidur malam yang cukup sesuai usia tetapi tetap mengantuk di siang hari, perlu melakukan tes tidur untuk mendeteksi kemungkinan gangguan seperti sleep apnea obstruktif (OSA) atau narcolepsy.
Rumah sakit yang ahli dalam mengatasi masalah tidur pada anak dimana yang baik
Pusat Pediatri di Rumah Sakit Bangkok siap memberikan perawatan untuk semua masalah kesehatan tidur anak, dengan keahlian dari tim dokter spesialis pediatri, tim perawat, tim multidisiplin, dan teknologi perawatan modern untuk memastikan anak tidur berkualitas, berkembang dengan baik, dan tumbuh sesuai umur.
Dokter yang ahli dalam menangani masalah tidur pada anak
Dr..Vorasith Siripornpanich Dokter Spesialis Pediatri dengan keahlian dalam gangguan tidur, Pusat Pediatri Rumah Sakit Bangkok






