Seberapa berbahaya mendengkur pada anak?

4 Menit untuk membaca
Seberapa berbahaya mendengkur pada anak?
AI Translate
Translated by AI
Bangkok Hospital Headquarter

Anak yang mendengkur sebaiknya tidak dianggap sepele karena dapat mempengaruhi perkembangan dan menunjukkan masalah kesehatan yang bisa muncul. Mendengkur pada anak ditemukan sekitar 10 – 17% pada anak kecil. Anak yang mendengkur lebih dari 3 malam per minggu sebaiknya diperiksakan ke dokter spesialis untuk mengetahui apakah ada gangguan pernapasan saat tidur agar dapat ditangani dengan tepat.

Apa itu anak mendengkur

Mendengkur pada anak adalah kondisi pernapasan yang keras saat tidur akibat menyempitnya saluran napas bagian atas dari hidung, tenggorokan, dan pangkal lidah. Ketika anak bernapas melalui saluran yang sempit, jaringan akan bergetar dan menimbulkan suara dengkuran. Ini sering ditemukan pada anak usia prasekolah dan sekolah, dan dapat mempengaruhi perkembangan, konsentrasi, perilaku, dan kemampuan belajar.

Apa penyebab anak mendengkur

  • Tonsil atau adenoid yang membesar secara tidak normal di belakang hidung
  • Peradangan hidung kronis akibat alergi
  • Berat badan berlebih dari standar
  • Kelainan bawaan dari struktur tulang wajah atau saluran pernapasan
  • Gangguan otak dan otot yang mempengaruhi pernapasan

Seberapa berbahaya anak mendengkur

Apa itu gangguan pernapasan saat tidur pada anak

Gangguan pernapasan saat tidur pada anak adalah keadaan dimana pernapasan berkurang atau berhenti saat tidur, yang berimbas pada turunnya tingkat oksigen dalam tubuh, meningkatnya kadar karbon dioksida, atau terbangun dari tidur. Ini berdampak pada kualitas tidur dan menimbulkan masalah kesehatan fisik, perilaku, emosi, konsentrasi, dan pembelajaran.

Jenis gangguan pernapasan saat tidur pada anak

Gangguan pernapasan saat tidur pada anak dibagi menjadi 2 jenis, yaitu:

  1. Gangguan pernapasan saat tidur akibat kesulitan bernapas karena saluran pernapasan menyempit atau tersumbat. Penyebab utama pada anak adalah
    • Adenoid dan tonsil membesar akibat peradangan berulang, seperti sering mengalami flu
    • Obesitas
    • Lainnya, seperti kelainan struktur saluran pernapasan yang bawaan atau kelainan otot tubuh yang berdampak pada otot penopang saluran pernapasan
  2. Gangguan pernapasan saat tidur akibat kelainan otak yang mengontrol pernapasan atau otot

Gejala gangguan pernapasan saat tidur pada anak

Gejala umum dari gangguan pernapasan saat tidur pada anak yang sering ditampilkan saat tidur adalah:

  • Mendengkur secara teratur tetapi mungkin tidak setiap malam
  • Pernapasan terputus-putus, berhenti sesekali
  • Bernapas dengan mulut terbuka dan bersuara keras
  • Batuk atau tersedak saat tidur
  • Tidur gelisah dengan banyak bergerak
  • Berkeringat berlebihan saat tidur
  • Beberapa anak mungkin mengompol atau berjalan dalam tidur
  • Beberapa anak mengalami masalah perilaku dan emosi seperti sulit berkonsentrasi, sangat aktif, sulit diam, mudah marah, dan lain-lain
  • Pemeriksaan gangguan pernapasan saat tidur pada anak
  • Pengumpulan riwayat medis secara mendetail
  • Pemeriksaan fisik tambahan seperti studi tidur (Polysomnography Sleep Study), rontgen adenoid, pemeriksaan elektrokardiogram atau ultrasonografi jantung (Echocardiogram) untuk menilai kemungkinan komplikasi

Seberapa berbahaya anak mendengkur

Panduan pengobatan gangguan pernapasan saat tidur pada anak

Dokter akan mempertimbangkan pengobatan gangguan pernapasan saat tidur pada anak secara menyeluruh seperti:

  • Pemantauan dan pengecekan ulang tidur bagi gejala yang tidak parah
  • Pengobatan dengan obat-obatan
  • Operasi pengangkatan adenoid dan tonsil bila diperlukan
  • Penggunaan alat bantu pernapasan saat tidur seperti CPAP (Continuous Positive Airway Pressure), Auto CPAP (Auto Continuous Positive Airway Pressure), BiPAP (Bilevel Positive Airway Pressure) disesuaikan dengan kondisi pasien

Komplikasi akibat gangguan pernapasan saat tidur pada anak

Anak yang mengalami gangguan pernapasan saat tidur bisa mengalami komplikasi seperti berikut:

  • Tekanan darah tinggi
  • Tekanan darah tinggi di dalam paru-paru
  • Penebalan otot jantung
  • Sulit berkonsentrasi
  • Masalah dalam belajar
  • Sulit mengendalikan emosi dan mudah marah
  • Resistensi insulin tubuh dapat terjadi, meningkatkan risiko diabetes
  • Pertumbuhan terhambat karena energi digunakan untuk bernapas saat tidur dan hormon pertumbuhan berkurang

Apakah anak akan mudah terinfeksi setelah tonsil dan adenoid diangkat

Setelah pengangkatan tonsil dan adenoid, orang tua sering khawatir anak lebih rentan infeksi. Meskipun tonsil berfungsi melawan infeksi, pengangkatannya tidak meningkatkan risiko infeksi karena masih ada organ tubuh lain yang melawan atau mencegah infeksi. Sebaliknya, anak yang menjalani operasi tonsil umumnya mengalami penurunan infeksi tenggorokan. Meskipun demikian, kondisi mungkin kambuh lagi karena adenoid dapat tumbuh kembali, tapi tidak dengan tonsil.

Rumah sakit yang ahli dalam menangani gangguan pernapasan saat tidur pada anak

Pusat kesehatan anak, Rumah Sakit Bangkok siap memberikan perawatan pada anak dengan gangguan pernapasan saat tidur, dengan tim dokter spesialis, perawat, dan tim multidisiplin serta teknologi modern guna memastikan tidur berkualitas dan perkembangan yang baik.

Dokter yang ahli dalam menangani gangguan pernapasan saat tidur pada anak

Dr. Passara Liangthanasarn, dokter spesialis anak di Rumah Sakit Bangkok

Bisa klik di sini untuk membuat janji sendiri

Paket pemeriksaan gangguan pernapasan saat tidur pada anak

Paket skrining mendengkur pada anak

Klik di sini

Informasi oleh