Migrain adalah jenis sakit kepala yang kompleks dan memiliki banyak faktor yang dapat memicu gejalanya. Meskipun penyebab pasti migrain belum diketahui hingga saat ini, penelitian menunjukkan bahwa migrain terkait dengan gangguan fungsi otak di berbagai bagian.
Apa faktor penyebab migrain?
Faktor genetik berperan penting dalam membuat otak lebih sensitif terhadap pemicu stimulus daripada biasanya. Ketika otak terkena pemicu dari luar seperti perubahan cuaca yang mendadak (panas, dingin, hujan), sinar matahari, suara bising, atau faktor internal tubuh seperti perubahan hormon saat menstruasi, kurangnya tidur, stres, puasa, faktor-faktor ini dapat menyebabkan otak bekerja secara tidak normal dan memicu migrain.
Bagian otak mana yang menyebabkan migrain?
Bagian otak yang penting dalam terjadinya migrain adalah hipotalamus (Hypothalamus) Penelitian menunjukkan bahwa bagian hipotalamus dapat mengalami disfungsi hingga 48 jam sebelum timbulnya sakit kepala migrain. Gejala pada tahap ini dikenal sebagai gejala awal migrain (Prodrome Symptoms) yang meliputi kelelahan, nyeri leher belakang, mual, perubahan suasana hati, kurang konsentrasi, sering menguap, mengantuk, atau mengidam makanan tertentu.

Gambar menunjukkan fungsi hipotalamus sebelum munculnya sakit kepala migrain
Proses apa yang menyebabkan migrain?
Proses yang menyebabkan migrain dimulai dari pengiriman sinyal dari hipotalamus ke batang otak dan kemudian ke saraf kranial kelima yang merupakan saraf utama di daerah kepala dan wajah. Ketika ujung saraf ini dirangsang, zat CGRP (Calcitonin Gene – Related Peptide) dan PACAP (Pituitary Adenylate Cyclase – Activating Polypeptide) dilepaskan di sekitar ujung-ujung saraf di sekitar pembuluh darah otak, menyebabkan peradangan dan pelebaran pembuluh darah otak serta meningkatkan sinyal nyeri.
Sinyal nyeri dari ujung saraf kranial kelima 5 kembali ke bagian otak yang menerima sensasi nyeri, sehingga timbul sakit kepala. Selain itu, sinyal nyeri dapat merambat ke leher bagian atas melalui saraf-saraf di daerah leher, menyebabkan nyeri leher belakang, serta penyebaran sinyal nyeri ke bagian otak lainnya yang menyebabkan gangguan fungsi seperti sensitif terhadap cahaya, suara, masalah lambat berpikir atau daya ingat lemah, dan lain-lain.

Gambar menunjukkan pelepasan zat CGRP dan PACAP dari ujung saraf Trigeminal menyebabkan peradangan dan pelebaran pembuluh darah serta peningkatan sinyal nyeri
Pentingnya berkonsultasi ke dokter saat mengalami migrain?
Migrain merupakan penyakit yang kompleks dan sangat mempengaruhi kualitas hidup penderitanya. Memahami penyebab dan cara mengelola gejala migrain adalah penting untuk membantu pasien menangani kondisi ini dengan efektif. Konsultasi ke dokter dan mengikuti saran pengobatan adalah langkah yang harus dilakukan untuk mengendalikan dan mengurangi terjadinya migrain dalam kehidupan sehari-hari.
Dokter spesialis dalam pengobatan migrain
Dr.Kiratikorn Vongvaivanich Spesialis otak dan sistem saraf Rumah Sakit Bangkok Internasional Rumah Sakit untuk tulang dan otak
Rumah sakit spesialis pengobatan migrain
Pusat Otak dan Sistem Saraf Rumah Sakit Bangkok Internasional Rumah Sakit untuk tulang dan otak siap memberikan perawatan migrain dengan tim dokter spesialis termasuk dokter dari disiplin ilmu lain yang memiliki keahlian dan teknologi pengobatan yang modern agar pasien dapat menjalani hidup dengan kualitas yang baik setiap hari.
Referensi
- 1. Grangeon L, Lange KS, Waliszewska-Prosół M, et al. Genetics of migraine: where are we now? J Headache Pain. 2023;24(1):12. doi:10.1186/s10194-023-01547-8
- 2. Gollion C, De Icco R, Dodick DW, Ashina H. The premonitory phase of migraine is due to hypothalamic dysfunction: revisiting the evidence. J Headache Pain. 2022;23(1):158. doi:10.1186/s10194-022-01518-5
- 3. Noseda R, Jakubowski M, Kainz V, Borsook D, Burstein R. Cortical Projections of Functionally Identified Thalamic Trigeminovascular Neurons: Implications for Migraine Headache and Its Associated Symptoms. J Neurosci. 2011;31(40):14204-14217. doi:10.1523/JNEUROSCI.3285-11.2011
- 4. Schulte LH, Mehnert J, May A. Longitudinal Neuroimaging over 30 Days: Temporal Characteristics of Migraine. Annals of Neurology. 2020;87(4):646-651. doi:10.1002/ana.25697
- 5. Frimpong-Manson K, Ortiz YT, McMahon LR, Wilkerson JL. Advances in understanding migraine pathophysiology: a bench to bedside review of research insights and therapeutics. Front Mol Neurosci. 2024;17:1355281. doi:10.3389/fnmol.2024.1355281





